Sedekah adalah salah satu amal mulia yang sangat dianjurkan dalam Islam. Terutama di hari Jumat, hari yang penuh berkah dan kemuliaan. Berbagi makanan kepada yatim dan dhuafa bukan hanya sekadar kebaikan sosial, tetapi juga wujud nyata kepedulian kepada sesama yang sangat dicintai Allah SWT.
Hari Jumat adalah hari yang istimewa dalam Islam. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
"Sebaik-baik hari di mana matahari terbit pada hari itu adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu ia dimasukkan ke surga, dan pada hari itu pula ia dikeluarkan darinya." (HR. Muslim)
Sedekah pada hari ini memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan hari-hari lainnya, karena pahala kebaikan dilipatgandakan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran:
"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir biji yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki." (QS. Al-Baqarah: 261)
Anak yatim dan kaum dhuafa adalah kelompok yang sangat dianjurkan untuk diperhatikan. Rasulullah SAW sangat mencintai mereka dan menjanjikan kedekatan dengan beliau bagi yang menyantuni anak yatim:
"Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini," kemudian beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah serta agak merenggangkan keduanya. (HR. Bukhari)
Setiap kebaikan pada hari Jumat memiliki nilai yang lebih besar. Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman: "Barang siapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya..." (QS. Al-An'am: 160)
Selain itu, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Hari terbaik di mana matahari terbit adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan ke dalam surga, dan dikeluarkan darinya. Kiamat pun tidak akan terjadi kecuali pada hari Jumat." (HR. Muslim)
Sedekah membersihkan harta dari sifat kikir dan menumbuhkan ketulusan hati. Allah SWT berfirman:
"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka." (QS. At-Taubah: 103
Sedekah juga menjadi bukti nyata ketakwaan seseorang, sebagaimana sabda Rasulullah SAW: "Sedekah itu adalah bukti (keimanan)." (HR. Muslim)
Baca Juga : Sedekah Untuk Yatim Dhuafa, Kunci Raih Keberkahan Dan Rezeki Melimpah
Allah SWT menjanjikan ganti yang lebih baik bagi yang bersedekah:
"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir biji yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki..." (QS. Al-Baqarah: 261)
Dan dalam hadits disebutkan, "Harta tidak akan berkurang karena sedekah..." (HR. Muslim)
Sedekah tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga membahagiakan hati orang lain dan memberi ketenangan batin. Dalam sebuah hadits: "Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia (lainnya)." (HR. Thabrani)
Sedekah juga bisa menjadi pelindung di hari kiamat: "Naungan seorang mukmin pada hari kiamat adalah sedekahnya." (HR. Ahmad)
Mulailah dari langkah kecil, tidak perlu menunggu kaya untuk berbagi. Setiap kebaikan sekecil apapun akan mendapat balasan yang besar di sisi Allah. Mari jadikan Jumat ini penuh berkah dengan berbagi kepada yatim dan dhuafa. Ingatlah bahwa kebaikan yang kita tanam akan kembali kepada kita dengan bentuk yang lebih indah.
Semoga Allah senantiasa menerima amal kita dan melipatgandakan pahala sedekah kita. Aamiin. Donasi sekarang.
Copyright © 2019 - 2024 Pondok Yatim & Dhu'afa All rights reserved.