Mengapa Memberikan Santunan Pada Anak Yatim & Dhu'afa Sangat Penting?

Dalam Islam, memberikan santunan kepada anak yatim dan dhu'afa merupakan perintah Allah SWT dan sunnah Nabi Muhammad SAW. Tindakan ini tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan mereka, tetapi juga mendatangkan pahala dan kebahagiaan.

Santunan anak yatim dan dhuafa adalah bentuk kepedulian sosial yang melibatkan pemberian bantuan materi maupun non-materi kepada anak-anak yang kehilangan orang tua atau berasal dari keluarga kurang mampu

Alasan Mengapa Sangat Penting Memberikan Santunan Pada Anak Yatim & Dhu'afa

image

1. Mengikuti Perintah Allah SWT

Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk berbuat baik kepada anak yatim dan kaum dhuafa. Hal ini termasuk dalam berbagai ayat Al-Qur'an, salah satunya: "Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin." (QS. An-Nisa : 36)

Melaksanakan perintah Allah SWT adalah bentuk ketaatan seorang hamba. Dengan menyantuni anak yatim dan dhuafa, kita menjalankan amanah Allah untuk membantu sesama dan menjaga keadilan sosial. Ayat ini menekankan bahwa menyantuni anak yatim dan dhuafa bukan hanya sebuah anjuran, melainkan bagian dari kewajiban seorang Muslim. Melaksanakan perintah Allah SWT menunjukkan ketaatan dan penghambaan yang sejati.

2. Mengikuti Sunnah Nabi

Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya menyayangi dan memelihara anak yatim. Dalam hadits disebutkan: "Barang siapa memelihara anak yatim, maka Allah akan memeliharanya." (HR. Bukhari)  

Mengikuti sunnah Nabi berarti meneladani akhlak mulia beliau. Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang penuh kasih sayang terhadap anak yatim. Menyantuni anak yatim mendekatkan kita pada sifat-sifat terpuji yang diajarkan Rasulullah. Dengan menyantuni anak yatim, kita meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW. Ini adalah cara untuk mendekatkan diri kepada beliau dan menanamkan sifat kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari.

3. Mendatangkan Pahala

Menyantuni anak yatim adalah amalan yang dijanjikan pahala besar di akhirat. Dalam hadits disebutkan: "Barang siapa memberikan makanan kepada anak yatim, maka Allah akan memberinya makanan dari surga." (HR. Muslim)  

Setiap bantuan yang kita berikan kepada anak yatim dan dhuafa tidak hanya meringankan beban mereka tetapi juga menjadi investasi amal untuk kehidupan akhirat.  Amalan ini menjadi bekal berharga untuk kehidupan akhirat. Menyantuni anak yatim adalah investasi amal yang pahalanya akan terus mengalir, bahkan setelah kita tiada.

4. Meningkatkan Kualitas Hidup

Santunan membantu memenuhi kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan sandang-pangan bagi anak yatim dan dhuafa. Banyak anak yatim yang hidup dalam kekurangan. Santunan memungkinkan mereka mendapatkan akses ke pendidikan dan kesehatan yang layak, sehingga dapat memperbaiki kondisi kehidupan dan masa depan mereka. Anak-anak yang mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang memadai dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Dengan meningkatkan kualitas hidup mereka, kita juga membantu memutus rantai kemiskinan.

Memberikan santunan pada anak yatim dan dhu'afa merupakan kewajiban moral dan sosial dalam Islam. Mari kita berkontribusi untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi mereka. Memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa memiliki dampak yang luas, baik secara spiritual maupun sosial. Dengan melaksanakan perintah Allah, mengikuti sunnah Nabi, meraih pahala, meningkatkan kualitas hidup mereka, serta membangun solidaritas sosial, kita berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berkeadilan. Mari jadikan santunan sebagai bagian dari kehidupan kita untuk membantu mereka yang membutuhkan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Baca Juga : Cari Panti Asuhan di Jakarta yang Amanah? Ya Pondok Yatim & Dhu'afa

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim & Dhu'afa

image

Dalam ajaran Islam, menyantuni anak yatim & dhuafa memiliki kedudukan yang sangat mulia. Tindakan ini tidak hanya berdampak baik bagi penerima santunan, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi pemberi santunan, baik di dunia maupun di akhirat. Berikut adalah keutamaan memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa

1. Mendapat Kedekatan dengan Rasulullah SAW di Surga

Rasulullah SAW menjanjikan bahwa mereka yang menyantuni anak yatim akan dekat dengan beliau di surga.  
Hadits Rasulullah SAW. "Aku dan orang yang memelihara anak yatim seperti ini di surga," sambil mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah yang dirapatkan." (HR. Bukhari).

Ini menunjukkan betapa mulianya kedudukan orang yang menyantuni anak yatim hingga dijanjikan kedekatan dengan Nabi di akhirat kelak.

2. Mendapat Perlindungan Allah SWT

Allah SWT menjanjikan perlindungan bagi mereka yang memelihara dan menyayangi anak yatim.  
Hadits Rasulullah SAW "Barangsiapa memelihara anak yatim, maka Allah akan memeliharanya." (HR. Bukhari)  

Allah akan menjaga kehidupan dan rezeki mereka yang peduli terhadap anak yatim dan dhuafa, serta memberikan perlindungan dari berbagai kesulitan.

3. Penghapus Dosa dan Penyucian Hati

Memberikan santunan kepada anak yatim dapat menjadi sarana penghapus dosa dan pelembut hati.  
Hadits Rasulullah SAW "Sayangilah anak yatim, usaplah kepalanya, dan berilah ia makan dari rezekimu. Maka hatimu akan lembut dan kebutuhanmu akan terpenuhi." (HR. Ahmad)

Berbuat baik kepada anak yatim dapat membantu menyucikan hati, menghapus dosa, dan menumbuhkan rasa empati serta kasih sayang dalam diri.

image

4. Dilapangkan Rezeki dan Diberkahi Hidupnya

Dalam Islam, bersedekah kepada anak yatim dan dhuafa tidak akan mengurangi harta, melainkan Allah SWT akan melipatgandakannya.  
"Barang siapa memberi pinjaman kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya Allah akan melipatgandakannya untuknya." (QS. Al-Baqarah: 245)  

Menyantuni anak yatim adalah salah satu bentuk sedekah yang akan mendatangkan keberkahan dan melapangkan rezeki.

5. Dijauhkan dari Siksa Neraka

Memberi santunan kepada anak yatim dapat menjadi penyelamat dari siksa neraka di akhirat.  
Hadits Rasulullah SAW, "Jauhilah neraka walaupun hanya dengan bersedekah separuh kurma." (HR. Bukhari dan Muslim)  Sedekah kepada anak yatim, sekecil apapun, dapat menjadi penghalang dari siksa neraka.

Yuk bantu dukung wujudkan harapan dan cita-cita mereka, Satu klik kebaikan, sejuta harapan. Yuk, dukung anak yatim melalui sedekahyatim.id !