Kunci masa depan yang baik adalah pendidikan. Dengan menerapkan ilmu yang di dapat selama mengenyam pendidikan maka seseorang akan tumbuh menjadi Generasi Emas bangsa. Seseorang itu ialah anak-anak, termasuk anak yatim dan anak dhuafa.
Kebanyakan dari anak yatim dan dhuafa ini hidup dalam kondisi kurang layak, ditambah orangtuanya harus bekerja keras mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kondisi tersebut menyebabkan sang anak kurang mendapatkan kasih sayang dari orangtuanya.
Disinilah masyarakat harus turut andil untuk megatasi ketimpangan sosial dibidang pendidikan. Pendidikan menjadi penting karena merupakan social elevator, yaitu saluran mobilitas sosial vertikal yang efektif agar seseorang dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya di masa depan.
Pendidikan juga merupakan kunci pembangunan masyarakat, terutama di bidang sumber daya manusia. Generasi emas tersebut akan terwujud jika setiap elemen masyarakat saling membantu dan peduli atas nasib bangsa untuk kedepannya.
Baca Juga : Keutamaan Bulan Muharram
Upaya untuk mengurangi ketimpangan sosial di bidang pendidikan ini perlahan-lahan mulai banyak digagas oleh banyak orang di berbagai belahan dunia. Di Indonesia, salah satu yang bisa menjadi contoh adalah wakaf pembangunan sekolah sekolah yatim & dhuafa yang di gagas oleh Pondok Yatim & Dhuafa.
Dengan dibangunnya sekolah untuk anak-anak yatim & dhuafa kami ingin mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyemangati adik-adik yatim dan dhuafa dalam meraih cita-citanya. Sekaligus memberikan masa depan yang terbaik bagi mereka.
Terlebih dalam menyambut bulan Muharram yang di dalamnya penuh dengan kemuliaan. Pada bulan tersebut semua amal kebaikan akan dilipatgandakan, termasuk sedekah pendidikan untuk anak yatim & dhuafa.
Balasan untuk Orang yang bersedekah saja akan dibalas oleh Allah SWT dalam Q.S. Al-Baqarah [2] : 261 sebanyak 700x lipat, apalagi menyantuni anak yatim, Rasulullah SAW bersabda :
Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini (beliau Shallallahu ‘Alaihi Wasallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau, serta merenggangkan keduanya )
HR. Bukhari
Bulan Muharram sendiri adalah salahsatu dari 4 bulan yang dimuliakan oleh Allah. Sangking mulianya bulan Muharram ini hingga dijuluki dengan syahrullah (bulan Allah), karena di dalamnya terdapat sunnah yang sangat di anjurkan.
Siapa saja yang berbuat baik pada bulan tersebut, maka Allah akan melipatgandakan pahalanya, sebaliknya jika berbuat keburukan maka Allah akan melipatgandakan dosanya.