Hari Senin dan Kamis bagi kebanyakan orang adalah hari yang biasa, menjalankan aktivitas dari pagi hingga malam hari. Namun, Ternyata hari Senin dan Kamis adalah dua hari yg istimewa bagi umat islam untuk menjalankan Ibadah Puasa Sunnah.
Begitu pula di asrama yatim dhuafa, anak-anak rutin menjalankan puasa sunnah mulai bangun pada pagi hari untuk sahur, kemudian siang hari melakukan aktivitas hingga menutup hari saat petang dengan berbuka puasa adalah rutinitas yang penuh nilai ibadah. Dalam hadits dari ‘Aisyah Radhiyallahu Anha, Rasulullah SAW menerangkan dalam sabdanya,
إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ.
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam senantiasa menjalankan puasa pada hari senin dan kamis.” (HR.An Nasai : 2360)
Lalu, mengapa Rasulullah mengkhususkan hari senin dan kamis? Apa saja keutamaan Puasa Sunnah Senin dan Kamis? yuk simak informasinya dibawah ini!
1. Waktu Allah membuka Pintu-Pintu Surga
Senin dan Kamis adalah hari saat Allah membukakan pintu-pintu surga. Sebagaimana dalam sabda Rasulullah SAW : “Sesungguhnya pintu-pintu surga (Allah)buka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan Dia ampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya ada kebencian dan perpecahan.” (HR Muslim, No. 4652)
2. Hari Di Angkatnya Buku Amalan Manusia
Hari senin dan kamis adalah waktu saat buku catatan amalan manusia diangkat kepada Allah. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda
تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ
“Amalan-amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku menghadap kepada Allah ketika aku sedang puasa.” (HR. Tirmidzi)
3. Hari Kelahiran Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam
Hari Senin dan Kamis, khususnya hari Senin adalah hari istimewa karena di hari itu nabi muhammad SAW lahir. Dari Abu Qatadah Al Anshari radhiyallahu ‘anhu, seseorang menanyakan kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengenai puasa pada hari Senin, maka beliau pun menjawab: “pada hari itulah aku dilahirkan, dan pada hari itu pula, Allah menurunkan wahyu padaku.” (HR. Muslim)
Oleh karena itu, dengan banyaknya keutamaan pada hari senin dan kamis, hendaknya kita tidak melewatkan kesempatan emas yang hanya dua hari dalam seminggu ini untuk menambah amalan kebaikan dengan melakukan Puasa Sunnah Senin dan Kamis. Begitu juga Anak-anak asuh pondok yatim dan dhuafa yang tak kalah semangat untuk menunaikan amalan sunnah ini. Semoga Allah selalu memberi kemudahan bagi kita dalam melaksanakan amalan sunnah ini. Aamiin Yaa Rabbal’aalamiin